Persepsi Guru Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Dengan Pembelajaran Pai Dan Budi Pekerti
DOI:
https://doi.org/10.61930/pjpi.v2i2.709Keywords:
Guru PAI, Implementasi, Kurikulum Merdeka, PersepsiAbstract
Kurikulum merdeka mengubah lanskap pendidikan Indonesia secara signifikan, khususnya Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Bisnis (BP). Penelitian ini bertujuan untuk memahami persepsi guru PAI dan BP terhadap implementasi kurikulum merdeka. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan studi kasus di beberapa sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi guru PAI dan BP terhadap kurikulum merdeka beragam. Ada guru yang menyambuat positif dan antusias dengan perunahan ini, namun ada pula yang merasa ragu dan khawatir. Guru yang positif terhadap kurikulum merdeka melihat peluanhg untuk meningkatkan kualitas pembelajaran PAI dan BP melalui pendekatan yang lebih fleksibel, berpusat pada murid, dan berorientasi pada pengembangan karakter. Sementara itu, guru yang ragu dan khawatir dengan kurikulum merdeka menyatakan kekhawatiran terkait persiapan diri, beban kerja yang bertambah, dan kurangnya sumber daya pendukung. Temuan penelitian ini memberikan gambaran tentang kompleksitas persepsi guru PAI dan BP terhadap kurikulum merdeka. Implikasi dari temuan ini adalah perlunya dukungan berkelanjutan bagi guru dalam memahami dan mengimplementasikan kurikulum merdeka secara efektif, khususnya dalam pembelajaran PAI dan BP. Penelitian ini juga merekomendasikn pengembangan strategi sosialisasi dan pelatihan yang lebih komprehensif, serta penyedian sumber daya yang memadai untuk mendukung implementasi kurikulum merdeka di sekolah.
Downloads
Submitted
Accepted
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License








