Penerapan Model Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization Pada Kemampuan Pemecahan Masalah

Authors

  • Nabila Aini Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya, Indonesia
  • Tatik Indayati Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.61930/pjpi.v2i3.881

Keywords:

Model Kooperatif, Team Assisted Individualization (TAI), Kemampuan Pemecahan Masalah, Fisika

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah pada mata pelajaran fisika yang masih terbilang rendah yang melatar belakangi penelitian ini. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah peserta didik dengan penerapan model kooperatif tipe team assisted individualization (TAI). Penelitian ini berbasis eksperimen semu dengan Nonequivalent Control Group Design. Sampel merupakan peserta didik kelas 7C sebagai kelas eksperimen dan kelas 7A sebagai kelas kontrol yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Metode pengumpulan data dengan observasi keterlaksanaan model dan tes kemampuan pemecahan masalah. Analisis data yang dilakukan ialah dengan mealakukan uji instrumen, uji prasyarat, menentukan persentase keterlaksanaan model, dan uji-t. Hasil penelitian observasi keterlaksanaan model mendapatkan kriteria sangat baik dengan persentase 87,5%. Hasil uji t yang didapatkan dengan taraf signifikansi 5% adalah T hitung > T tabel dengan nilai yang diperoleh sebesar 6,498 > 1,671 sehingga H1 diterima dan H0 ditolak. Hal tersebut mengindikasikan adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kesimpulannya penelitan ini didapati pembelajaran model kooperatif tipe TAI yang terlaksana dengan sangat baik mampu membantu meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik.

Downloads

Submitted

2024-12-05

Accepted

2024-12-09

Published

2023-12-09

How to Cite

Nabila Aini, & Tatik Indayati. (2023). Penerapan Model Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization Pada Kemampuan Pemecahan Masalah . Pengertian: Jurnal Pendidikan Indonesia (PJPI), 2(3), 225–234. https://doi.org/10.61930/pjpi.v2i3.881