Pengaruh Kualitas Layanan Sistem Pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Terhadap Kepuasan Transaksi

(Studi Kasus UMKM di Pasar Rangkasbitung)

Abstract

Bank Indonesia secara resmi meluncurkan sistem pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pada 17 Agustus 2019 dan mewajibkan seluruh pelaku UMKM untuk mengimplementasikan QRIS pada 1 Januari 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara parsial pengaruh dari variabel kualitas layanan sistem pembayaran QRIS (X) terhadap variabel kepuasan transaksi (Y). Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantiatif dengan format statistik deskriptif. Pengambilan sampel ini menggunakan nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer. Teknik pengumpulan data dengan cara membagikan kuesioner kepada 90 responden atau UMKM pengguna QRIS di Pasar Rangkasbitung dengan analisis data yang digunakan adalah regresi linier sederhana. Berdasarkan pengujian hipotesis Kualitas Layanan Sistem Pembayaran QRIS diketahui memiliki nilai T_hitung > T_tabel yaitu 7,220 > 1,66216 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh dari variabel X terhadap variabel Y atau H₀ ditolak dan H₁ diterima. Sedangkan hasil uji koefisien determinasi atau R Square diperoleh nilai 0,372 yang berarti bahwa variabel X mampu mempengaruhi varibel Y sebesar 37%. Maka, kualitas layanan sistem pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) memberikan pengaruh positif terhadap kepuasan transaksi.